HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG HIV-AIDS PADA REMAJA DI KABUPATEN BOYOLALI
Abstract
Latar Belakang : Jumlah pasien HIV/AIDS di dunia terus meningkakat. Di Indonesia termasuk di Kabupaten Boyolali jumlahnya juga terus meningkat. Di Kabupaten Boyolali penemuan kasus baru HIV/AIDS tahun 2015 sebanyak 72 kasus, mengalami peningkatan bila dibanding tahun 2014 sebanyak 43 kasus, dan proporsi penderita HIV/AIDS didominasi kaum laki-laki 65,75% perempuan 34,25%. Bila dilihat dari golongan umur, sebagian besar penderita HIV/AIDS didominasi pada usia produktif 25-49 tahun. Tingkat pengetahuan dan kesadaran mengenai pencegahan HIV/AIDS di sinyalir sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi tingginya peningkatan kasus penderita penyakit HIV/AIDS di masyarakat.
Tujuan : Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap tentang HIV/AIDS pada remaja di Kabupaten Boyolali, terutama di Desa Cabeankunti, Kecamatam Cempogo.
Metode : Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan waktu cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh remaja (Remaja : orang-orang yang berumur 10-19 dan tidak kawin yang tinggal di Desa Cabeankunti, Cempogo, Boyolali sebanyak 201 orang. Sampel diambil dengan purposive sampling dimana jumlah sampel dapat dimaksimalkan yang bisa dijangkau untuk mewakili populasi secara maksimal. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 141 responden. Analisis hubungan menggunakan uji korelasi Kendall's tau-b
Hasil : Pengetahuan tentang HIV/AID remaja cabeankunti, Cempogo, Boyolali adalah baik : 27 responden atau 19.15 %, cukup 90 responden atau 63.8 % dan kurang 24 responden atau 17.02 %. Sikap remaja terhadap HIV/AIDS. adalah baik 25 (17.73%) responden, cukup 77 (54.61%) responden, kurang 34 (27.66%) responden. Hasil analisis uji korelasi Kendall's tau-b ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dan sikap remaja terhadap HIV/AIDS dimana diperoleh nilai p 0.000 dan p < 0.05. Nilai korelasi 0.558 menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan korelasi sedang (antara 0.4 - < 0.6)
Simpulan : ada hubungan antara pengetahuan dan sikap remaja tentang HID/AIDS di Kabupaten Boyolali.
Tujuan : Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap tentang HIV/AIDS pada remaja di Kabupaten Boyolali, terutama di Desa Cabeankunti, Kecamatam Cempogo.
Metode : Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan waktu cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh remaja (Remaja : orang-orang yang berumur 10-19 dan tidak kawin yang tinggal di Desa Cabeankunti, Cempogo, Boyolali sebanyak 201 orang. Sampel diambil dengan purposive sampling dimana jumlah sampel dapat dimaksimalkan yang bisa dijangkau untuk mewakili populasi secara maksimal. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 141 responden. Analisis hubungan menggunakan uji korelasi Kendall's tau-b
Hasil : Pengetahuan tentang HIV/AID remaja cabeankunti, Cempogo, Boyolali adalah baik : 27 responden atau 19.15 %, cukup 90 responden atau 63.8 % dan kurang 24 responden atau 17.02 %. Sikap remaja terhadap HIV/AIDS. adalah baik 25 (17.73%) responden, cukup 77 (54.61%) responden, kurang 34 (27.66%) responden. Hasil analisis uji korelasi Kendall's tau-b ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dan sikap remaja terhadap HIV/AIDS dimana diperoleh nilai p 0.000 dan p < 0.05. Nilai korelasi 0.558 menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan korelasi sedang (antara 0.4 - < 0.6)
Simpulan : ada hubungan antara pengetahuan dan sikap remaja tentang HID/AIDS di Kabupaten Boyolali.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.36419/avicenna.v2i1.260
Avicenna : Journal of Health is published by Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mamba’ul ‘Ulum Surakarta.
Jl. Ring Road No.Km 03, Mojosongo, Kec. Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57127 | email : info@stikesmus.ac.id | web : www.stikesmus.ac.id
Avicenna : Journal of Health is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional |