PENINGKATAN PENGETAHUAN HIV-AIDS PADA REMAJA MELALUI MEDIA LEAFLET “AKU BANGGA AKU TAHU”
Abstract
Latar Belakang: Kasus HIV-AIDS meningkat pada umur 20-49 tahun. Indikator upaya pengendalian HIV-AIDS dalam MDGs pada umur 15-24 tahun dengan prevalensi <0,5%. Perilaku beresiko dipraktekkan oleh sebagian remaja Indonesia yang tidak memiliki cukup pengetahuan tentang pencegahan penularan HIV. Riskesdas menunjukan bahwa remaja pernah mendengar tentang HIV-AIDS tetapi tidak secara benar dan komprehensif. Media promosi kesehatan “Aku Bangga Aku Tahu” bertujuan meningkatkan pengetahuan secara benar dan komprehensif dengan pesan “Jiwa yang tegar NO Narkoba, jiwa yang murni NO seks bebas, NO HIV NO AIDS”. Media leaflet dianggap efektif dalam menyampaikan pesan secara singkat, sederhana dan murah, serta sasaran dapat belajar mandiri.
Tujuan: untuk mengetahui efektifitas media leaflet “Aku Bangga Aku Tahu” terhadap pengetahuan HIV-AIDS pada remaja.
Metode: Jenis penelitian pra eksperimen dengan pendekatan one group pre test-post test design. Populasi remaja di Dusun Pandes 2 Wonokromo, Pleret, Bantul pada tahun 2021 sebanyak 51 remaja. Teknik sampling secara accidental dengan jumlah sampel sebanyak 22 remaja. Instrumen berupa kuesioner tertutup tentang pengetahuan HIV-AIDS melalui media leaflet “Aku Bangga Aku Tahu”. Analisa data univariat disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan prosentase, sedangkan analisa bivariat menggunakan uji paired sample test.
Hasil: Pengetahuan HIV-AIDS sebelum diberikan media leaflet “Aku Bangga Aku Tahu” dalam kategori cukup (54.0%). Pengetahuan HIV-AIDS sesudah diberikan media leaflet “Aku Bangga Aku Tahu” dalam kategori baik (73.0%). Hasil uji statistik paired sample test pengetahuan HIV-AIDS sebelum dan sesudah diberikan leaflet “Aku Bangga Tahu” sebesar 0,001 lebih rendah dari 0,05.
Simpulan: Ada pengaruh pengetahuan HIV-AIDS pada remaja melalui media leaflet “Aku Bangga Aku Tahu”Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.36419/jki.v13i1.559
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal Kebidanan Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.