PENGARUH PENYULUHAN TENTANG SADARI TERHADAP PENGETAHUAN SADARI DI MAN MANTINGAN TAHUN 2012

Mail Arva Rochmawati(1*)
Mail Murtiningsih Murtiningsih(2)


(1) , 
(2) , 
(*) Corresponding Author

Abstract


Masih sedikitnya penemuan kasus kanker payudara dalam stadium dini menyebabkan upaya deteksi dini dan skrening menjadi sangat penting. Hal ini disebabkan karena rendahnya kesadaran untuk memeriksa payudaranya sendiri, tingginya angka kematian perempuan akan terus meningkat jika pengetahuan dan kesadaran wanita akan SADARI masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tentang SADARI terhadap pengetahuan SADARI di MAN Mantingan.
Desain penelitian ini menggunakan eksperimen semu (quasi experimen) karena penelitian lapangan sulit untuk melakukan randomisasi, rancangan time series design, rancangan ini seperti rancangan pret test post test. Populasi penelitian ini adalah siswi kelas 2 MAN Mantingan yang berjumlah 140 siswi. Teknik pengambilan sampel menggunkan teknik purposive sampling didapatkan sampel berjumlah 58 siswi. Alat ukur yang digunakan menggunakan kuesioner. Dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis univariat dan bivariat, analitik data dengan menggunakan rumus Paired T-Test.
Hasil penelitian dan kesimpulan sebelum dilakukan penyuluhan nilai rata-rata pre tes siswi kelas 2 MAN Mantingan tahun 2012 sebesar 47,45. Setelah dilakukan penyuluhan nilai rata-rata post tes sebesar 70,55. Hasi uji paired t-test menunjukkan nilai p (0,000) < 0,05) maka Ha diterima, artinya ada beda nilai pre tes dan post tes. Dengan demikian ada pengaruh penyuluhan tentang SADARI terhadap pengetahuan SADARI. Penyuluhan SADARI dengan menggunakan metode ceramah, leafleat dan media audio visual dapat meningkatkan pengetahuan tentang SADARI pada siswi kelas 2 MAN Mantingan tahun 2012.
Kata kunci : Penyuluhan, tingkat pengetahuan SADARI



DOI: https://doi.org/10.36419/jkebin.v4i2.78

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Jurnal Kebidanan Indonesia