EDUKASI TENTANG MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT UNTUK PENCEGAHAN ISPA TERHADAP PENGETAHUTAN IBU BALITA DI PUSKESMAS GROGOL

Mail Devi Pramita Sari(1*)
Mail Rahaju Muljo Wulandari(2)
Mail Afianto Reza(3)


(1) , Indonesia
(2) Program Studi D III Rekam Medis Fakultas Ilmu Kesehatan UDB, Indonesia
(3) Program Studi D III Rekam Medis Fakultas Ilmu Kesehatan UDB, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar Belakang : Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan penyakit radang akut saluran pernafasan atas maupun bawah yang disebabkan infeksi bakteri, virus, riketsia, tanpa atau disertai radang parenkim paru. Pemberian edukasi pada ibu balita dilakukan menggunakan metode brainstorming dan buzz group tentang edukasi manajemen kesehatan untuk pencegahan ISPA.
Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh edukasi manajemen terpadu balita sakit untuk pencegahan ISPA dengan metode brainstorming dan buzz group terhadap pengetahuan ibu balita Di Puskesmas Grogol.
Metode : Penelitian di Puskesmas Grogol. Populasi dan sampel sebanyak 100 sampel ibu balita ISPA yang memeriksakan balita di Puskesmas Grogol yang diambil dengan tekhnik total sampel. Analisis data menggunakan uji statistik yang digunakan paired sample t-test. Data pengetahuan ibu mengenai pengetahuan ibu balita tentang MTBS Balita Sakit Untuk Pencegahan ISPA yang dikumpulkan menggunakan kuesioner pretest dan posttest.
Hasil : Hasil rerata 73,10 sebelum diberikan edukasi dan setelah diberikan edukasi pencegahan stunting didapatkan rerata 84,40. Dari hasil penelitian nilai signifikan p sebesar 0.000 <0,05.
Simpulan : Ada pengaruh edukasi manajemen terpadu balita sakit untuk pencegahan ISPA dengan metode brainstorming dan buzz group terhadap pengetahuan ibu balita Di Puskesmas Grogol.

References


Andriani, dkk. 2018. Gambaran Karakteristik Pengetahuan Ibu yang Memiliki Balita dengan ISPA di Puskesmas Siliwangi Garut. Jurnal Medika Cendikia. Vol 5. N0 2. Bandung: Universitas Padjadjaran.

Atira, Cinta. 2018. Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Atas Pada Balita. Jurnal Ilmiah Citra Delima. Vol 2. No 1. Bangka Belitung : Stikes Citra Delima Bangka Belitung

Dary, dkk. 2018. Strategi Tenaga Kesehatan Dalam Menurunkan Angka Kejadian ISPA Pada Balita Di Wilayah Binaan Puskesmas Getasan. Jurnal KesMaDaSka. Vol 1. No. 2. Salatiga : Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satyawacana

Dongky, dkk. 2016. Faktor Resiko Lingkungan Fisik Rumah Dengan Kejadian ISPA Di Kelurahan Takatidung Polewali Mandar. Unnes Journal of Public Health. Vol 5. No 4. Semarang : Unnes

Hidayati, dkk. 2019. Pelayanan Puskesmas Berbasis Manajemen Terpadu Balita Sakit Dengan Kejadian Pneumonia Balita. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol 7. No 1. Semarang : Universitas Negeri Semarang

Indah, dkk. 2020. Perbedaan Upaya Pencegahan ISPA oleh Ibu Balita Sebelum dan Sesudah Dilakukan Program Manajemen Terpadu Balita Sakit di Puskesmas Dempet Kabupaten Demak. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama. Vol 1. No 1.

Lebuan, dkk. 2017. Faktor Yang Berhubungan Dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Siswa Taman Kanak-Kanak Di Kelurahan Dangin Puri Kecamatan Denpasar Timur Tahun 2014. E-Jurnal Medika. Vol 6. No 6. Denpasar : Universitas Udayana

Lidia, dkk. 2018. Pengetahuan Keluarga Berhubungan Dengan Perilaku Pencegahan ISPA Pada Balita. Jurnal Ilmiah Permas. Vol 8. N0 2. Kendal : STIKES Kendal

Novesar, dkk. 2019. Pola Kejadian ISPA Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskessmas Anak Air Padang Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol 3. No 3. Sumatra Barat : Universitas Andalas

Novriandra, dkk. 2015. Perbandingan Efektifitas Pendidikan Kesehatan Tentang ISPA Terhadap Pengetahuan Dan Kemampuan Ibu Merawat Balita ISPA Antara Puskesmas Padang Pasir Dengan Puskesmas Pauh. Jurnal Sains Farmasi & Klinis. Vol 1. No 2. Sumatra Barat : Fakultas Farmasi Universitas Andalas Bekerjasama Dengan Ikatan Apoteker Indonesia

Qiyaam, dkk. 2016. Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) Pada Balita Di Puskesmas Paruga Kota Bima Tahun 2016. Jurnal Ilmiah Ibnu Sina. Vol 1. No 2. Mataram : Universitas Muhammadiyah Mataram

Riyanto, dkk. 2016. Pengaruh Asap Rokok Terhadap Frekuensi Terjadinya Penyakit ISPA pada Balita di Puskesmas Kedung Banteng Banyumas. Jurnal Medisains. Vol 14. No. 3. Purwokerto : Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Roso, Cipto. 2015. Peran Keluarga Prasejahtera Dengan Upaya Pencegahan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) Pada Balita Di Desa Depok Kecamatan Kandeman Kabupaten Batang. Jurnal Keperawatan Fikes. Vol 8. N0 2. Depok : STIKES Keperawatan

Sofia. 2017. Faktor Risiko Lingkungan Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. AcTion Jurnal. Vol 2. No.1. Aceh Besar : Poltekkes Kemenkes Aceh Besar

Sundari, Siti. 2016. Perilaku Tidak Sehat Ibu Yang Menjadi Faktor Resiko Terjadinya ISPA Pneumonia Pada Balita. Jurnal Pendidikan Sains. Vol 2. No 3. Malang : Poltekes Kemenkes Malang

Syahidi, dkk. 2016. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Anak Berumur 12-59 Bulan di Puskesmas Kelurahan Tebet Barat Kecamatan Tebet Jakarta Selatan Tahun 2013. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia. Vol 1. No. 1. Jakarta : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Indonesia

Wahyuningsih, dkk. 2017. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada Balita Di Wilayah Pesisir Desa Kore Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima. Jurnal Higiene. Vol 3. No. 2. Makasar : Jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Alauddin Makasar.

Widaningsih. 2018. Metode Edukasi Kesehatan Dan Manajemen Investigasi Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Jurnal IJONHS. Vol 3. No. 1. Jakarta : Universitas Esa Unggul




DOI: https://doi.org/10.36419/jki.v12i1.444

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2021 Jurnal Kebidanan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.