PERAN SERTA KADER DALAM KEGIATAN POSYANDU BALITA DENGAN JUMLAH KUNJUNGAN BALITA PADA ERA NEW NORMAL

Mail Norif Didik Nur Imanah(1*)
Mail Ellyzabeth Sukmawati(2)


(1) , Indonesia
(2) STIKES Serulingmas Cilacap, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar Belakang: Desa Panisihan Kecamatan Maos memiliki jumlah posyandu dan jumlah kader yang cukup yaitu sebanyak 8 posyandu dengan jumlah kader 40 yang semuanya dalam satu wilayah kerja bidan desa. Kunjungan balita di posyandu Desa Panisihan pada era new normal di bulan september kurang dari 87%. Peran serta kader dalam kegiatan posyandu diduga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi jumlah kunjungan balita di posyandu.
Tujuan: menjelaskan peran serta kader dalam Kegiatan Posyandu dengan jumlah kunjungan balita pada Era New Normal.
Metode: menggunakan metode penelitian kualitatif. Populasinya adalah semua kader kesehatan posyandu balita Desa Panisihan. Informan utama penelitian ini adalah kader kesehatan posyandu balita di empat posyandu yaitu dua posyandu yang target partisipasi masyarakatnya diatas target pada bulan september dan oktober serta dua posyandu yang target partisipasi masyarakatnya dibawah target pada bulan september dan Oktober. Total informan utama adalah 8 orang kader Posyandu. Informan triangulasi yang digunakan untuk validitas adalah bidan desa Panisihan dan 4 orang ibu dari balita.
Hasil: Sebagian besar kader memiliki peran serta yang cukup dan masih perlu ditingkatkan. Beberapa jumlah kunjungan balita di bulan Oktober dan November masih belum sesuai target pencapaian.
Kesimpulan:kader posyandu diharapkan mampu lebih meningkatkan peran sertanya dalam menjalankan tugasnya di posyandu balita baik pada saat sebelum hari buka posyandu, hari pelaksanaan posyandu dan hari setelah buka posyandu.Bagi Kader juga diharapkan mampu meningkatkan peran sertanya terutama dalam hal memberikan motivasi kepada ibu akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang di posyandu pada era new normal.

References


Bachilo EV. Zh Nevrol Psikhiatr Im S S Korsakova. 2020. Mental health of population during the COVID-19 pandemic

Dinkes Jateng, 2019. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018. Semarang. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Dewi Ratna Juwita,2020.Makna Posyandu Sebagai Sarana Pembelajaran Non Formal Di masa Pandemic Covid 19. Jurnal MERETAS. Vol 7 Nomor 1.

Grennan D. 2019. What Is a Pandemic. JAMA 2019 diakses melalui http://dx.doi.org/10.1001/jama.2019.0700.

Isbaniyah F., & dkk.2020. Pedoman kesiapsiagaan menghadapi infeksi novel coronavirus-2 (2019-nCoV). Jakarta.

Ismawati, Cahyo. 2010. Posyandu dan Desa Siaga. Yogyakarta : Nuha Medika.

Jenny Garcia Valencia, 2020. Mental health research during the COVID-19 pandemic. Published online 2020 Dec 14. Spanish. doi: 10.1016/j.rcp.2020.11.001

Kemenkes RI, 2012. Ayo ke Posyandu Setiap Bulan. Jakarta. Kementrian Kesehatan Nasional.

Kemenkes RI, 2018. Buku Kie Kader Kesehatan Remaja. Jakarta. Kementrian Kesehatan Nasional.

Kemenkes RI, 2020. Operasional Posyandu di Saat Wabah Covid 19. Jakarta. Kementrian Kesehatan Nasional.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2020. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Jakarta

El-Hage W, et al. Encephale. 2020. PMID: 32370984. Health professionals facing the coronavirus disease 2019 (Covid-19).

Kepres RI, 2020. SK Kepres RI, No 11 tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019. Jakarta

Menkes RI, 2020. SK Menkes RI, No HK.01.07/MENKES/3282020 tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian corona virus 2019 (covid 19) di tempat kerja perkantoran dan industri. Jakarta.

Notoatmodjo,Soekidjo 2012. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Presiden RI, 2019. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan . Jakarta. Kementerian Hukum dan HAM.

Tim Dosen Fakultas Kedokteran Unisba.2020.KOPIDPEDIA (Bunga Rampai Artikel Virus Korona (Covid-19). Pusat Penerbitan Universitas (P2U) Unisba. Bandung.

WHO. 2020. WHO Director-General’s opening remarks at the media briefing on COVID-19.diakses melalui https://www.who.int




DOI: https://doi.org/10.36419/jki.v12i1.442

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2021 Jurnal Kebidanan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.