Hubungan pemberian prelakteal dengan kegagalan pemberian ASI selama 6 bulan
Abstract
Latar Belakang: Organisasi WHO menyatakan sekitar 67,96 persen bayi di Indonesia diberikan ASI secara eksklusif sedangkan target nasional 80 persen. Berdasarkan penelitian terdahulu prelakteal merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pemberian ASI secara Eksklusif dan berkontribusi dalam meningkatkan kasus malnutrisi, infeksi dan kematian bayi. Di Kalimantan Timur angka prelakteal mencapai 23,9 persen dan prevalensi pemberian ASI Eksklusif hanya mencapai 70,5 persen. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan prelakteal dengan kegagalan ibu menyusui bayinya selama 6 bulan. Metode Penelitian: dengan total sampel 93 bayi berusia 12 hingga 59 bulan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria sampel diantaranya mengingat riwayat pemberian makan pada bayi, berusia 12 hingga 59 bulan, primipara atau multipara, bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Teluk Dalam Tenggarong Sebrang Kalimantan Timur pada bulan Juni hingga Agustus 2024. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif cross-sectional design dengan menggunakan data retrospektif. Data diperoleh menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Hasil: Data bivariate diolah menggunakan metode chi-square menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara prelakteal dan kegagalan pemberian ASI hingga 6 bulan dan bayi yang memiliki riwayat prelakteal beresiko gagal mendapat ASI selama 6 bulan 0,520 kali. Kesimpulan: Prelakteal dalam masyarakat masih diterapkan disebabkan oleh kebiasaan dan budaya. Praktik prelakteal harus dihilangkan dengan meningkatkan pengetahuan terkait prelakteal dan meningkatkan ppemahaman tentang pemberian ASI Eksklusif saja cukup untuk memenuhi nutrisi bayi hingga 6 bulan.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bayih, W. A., Mekonen, D. K., & Kebede, S. D. (2020). Prevalence and associated factors of prelacteal feeding among neonates admitted to neonatal intensive care units, North central Ethiopia, 2019. BMC Public Health, 20(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12889-020-09578-5
Crystal Lombardo. (2016). Botulism Mortality Rate. https://visionlaunch.com/botulism-mortality-rate/#:~:text=Infant Botulism%3A 2%25 mortality rate. Wound Botulism%3A 1-15%25,United States saw with these bacteria before 1950.
Dadhich, J. P. (2017). Breastfeeding Nutrition. January 2016. file:///C:/Users/ASUS/Downloads/Breastfeedingchapter-IAPTextbook-2016.pdf
Haloho, C. B., Urnia, E. E., Astuti, D. R., & Murti, N. N. (2024). Enhancing breastfeeding self-efficacy in the postpartum period through emotional release with self-talk method Authors. Healthcare in Low-Resource Settings, 12(1). https://doi.org/10.4081/hls.2024.11880
Maryanti, S., & Aisyah, A. (2018). Pentingnya Air Susu Ibu (Asi) Ekslusif Dan Menu Mpasi Yang Memenuhi Kriteria Gizi Seimbang. Al-Khidmat, 1(1), 25–34. https://doi.org/10.15575/jak.v1i1.3321
Neves, P. A., Armenta-Paulino, N., Arroyave, L., Ricardo, L. I., Vaz, J. S., Boccolini, C. S., Richter, L., Peréz-Escamilla, R., & Barros, A. J. (2022a). Prelacteal feeding and its relationship with exclusive breastfeeding and formula consumption among infants in low- and middle-income countries. Journal of Global Health, 12, 4104. https://doi.org/10.7189/jogh.12.04104
Neves, P. A., Armenta-Paulino, N., Arroyave, L., Ricardo, L. I., Vaz, J. S., Boccolini, C. S., Richter, L., Peréz-Escamilla, R., & Barros, A. J. (2022b). Prelacteal feeding and its relationship with exclusive breastfeeding and formula consumption among infants in low- and middle-income countries. Journal of Global Health, 12, 04104. https://doi.org/10.7189/jogh.12.04104
Nguyen, P., Binns, C. W., Ha, A. V. Van, Chu, T. K., Nguyen, L. C., Duong, D. Van, Do, D. Van, & Lee, A. H. (2020). Prelacteal and early formula feeding increase risk of infant hospitalisation: A prospective cohort study. Archives of Disease in Childhood, 105(2), 122–126. https://doi.org/10.1136/archdischild-2019-316937
Novianti dan Anissa Rizkianti. (2013). Pemberian Asupan Prelakteal sebagai Salah Satu Faktor Kegagalan ASI Ekslusif pada Pekerja Buruh Industri Tekstil di Jakarta. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 5, 23–36. Jurnal Kesehatan Reproduksi
Pérez-Escamilla, R., Tomori, C., Hernández-Cordero, S., Baker, P., Barros, A. J. D., Bégin, F., Chapman, D. J., Grummer-Strawn, L. M., McCoy, D., Menon, P., Ribeiro Neves, P. A., Piwoz, E., Rollins, N., Victora, C. G., & Richter, L. (2023). Breastfeeding: crucially important, but increasingly challenged in a market-driven world. The Lancet, 401(10375), 472–485. https://doi.org/10.1016/S0140-6736(22)01932-8
Pinchevski-Kadir, S., Shust-Barequet, S., Zajicek, M., Leibovich, M., Strauss, T., Leibovitch, L., & Morag, I. (2017). Direct feeding at the breast is associated with breast milk feeding duration among preterm infants. Nutrients, 9(11), 1–12. https://doi.org/10.3390/nu9111202
Republik Indonesia, K. K. (2018). Laporan Nasional RKD 2018. In Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (p. 674). http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf
Sari, Y., & Angraini, D. H. (2019). Determinan Pemberian Makanan Prelakteal Dini pada Bayi Usia 0-7 Hari. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 7(1), 47–59. https://doi.org/10.32668/jitek.v7i1.216
Sembiring, T. (2022). Asi Eksklusif. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1046/asi-eksklusif#:~:text=ASI eksklusif didefinisikan sebagai pemberian ASI tanpa suplementasi,ASI %28makanan pendamping ASI%29 yang kaya zat besi.
Sihaloho, C. B., Latifah, L., & Pujiastuti, S. E. (2020). Back Massage and Self-Talk Therapy on Anxiety and Breastfeeding Self-Efficacy in Postpartum Mother: Analytic Descriptive. STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(2 SE-Articles), 1747–1754. https://doi.org/10.30994/sjik.v9i2.527
Wijaya, F. A. (2019). Nutrisi Ideal untuk Bayi 0-6 Bulan. CDK - Journal, 46(4), 296–300.
World Health Organization (WHO). (2023). World Breastfeeding Week. https://www.who.int/indonesia/news/events/world-breastfeeding-week/2023
Yusdita Oktavia. (2015). Perbandingan Antara Kandungan Protein Air Susu Ibu (ASI) Dengan Susu Formula Untuk Bayi Usia 0-12 Bulan Yang Beredar Di Pontianak. 25.
DOI: https://doi.org/10.36419/jki.v16i1.1317
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Jurnal Kebidanan Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.